• Hei, bagaimana kabarmu?

    Surat ini aku tulis untukmu yang saat ini masih berjuang.

    Hei kamu, tau kenapa aku menulis surat? Karena tidak tau kemana aku harus bercerita.

    Walaupun aku tau bahawa Allah sebaik-baiknya tempat mengadu, namun tetap saja seperti ingin bercerita perihal ini itu ke manusia. Tapi saat ini, aku hanya ingin berdiskusi dan bercerita banyak hal padamu, Diriku.

    Hei, bagaimana kabarmu? Rasanya, lama sekali kita tidak duduk bareng dan mendengarkan satu sama lain. Apalagi saat ini, aku mengenyampingkan dirimu dari berbagai kesibukan yang tak berujung.  

    Terimakasih telah berjuang sejauh ini. Terimakasih sudah melalui banyak hal, terimakasih sepositif ini menjalani hidup.  Aku bangga padamu.

    Aku tak membayangkan perjalananmu semenarik ini. Teruslah berjalan dan tetap menjadi dirimu yang aku kenal …

  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Flickr Widget

Random Posts

Recent Posts

Facebook

Recent

Comments

Blogroll

About

Cari Blog Ini

Facebook

Business

About Me

Foto Saya
Bandar Lampung, Lampung, Indonesia

Pengikut

Powered By Blogger

BTemplates.com

Random Posts

Advertising

Facebook

Popular Posts